Serangan ransomware menjadi ancaman utama dalam dunia keamanan siber. Serangan ini seringkali melumpuhkan sistem bisnis, mengenkripsi data, dan meminta tebusan untuk memulihkan akses.
Salah satu solusi yang telah terbukti efektif dalam pencegahan ransomware adalah SentinelOne, platform keamanan siber berbasis AI yang dirancang untuk mendeteksi, mencegah, dan merespons ancaman secara otomatis. Artikel ini akan membahas cara kerja SentinelOne serta beberapa kasus penggunaan dalam mencegah serangan ransomware.
Cara Kerja SentinelOne
1. Deteksi Berbasis AI
SentinelOne menggunakan teknologi kecerdasan buatan untuk menganalisis perilaku file dan aplikasi secara real-time. Alih-alih mengandalkan tanda tangan malware tradisional, SentinelOne fokus pada analisis perilaku, sehingga dapat mendeteksi ancaman baru atau varian ransomware yang belum dikenal.
Static AI: Menganalisis file sebelum dieksekusi untuk mendeteksi potensi ancaman.
Behavioral AI: Mengamati aktivitas setelah file dieksekusi untuk mengenali pola berbahaya.
2. Pencegahan (Prevention)
SentinelOne mampu menghentikan serangan ransomware sebelum terjadi. Teknologi ini menggunakan pengawasan aktif untuk menghentikan eksekusi file berbahaya, memblokir komunikasi ke server pengendali (Command & Control), serta mencegah modifikasi file sistem kritis.
3. Respons Otomatis
Jika ancaman terdeteksi, SentinelOne dapat secara otomatis melakukan langkah mitigasi, seperti:
Mengisolasi perangkat yang terinfeksi.
Menghentikan proses berbahaya.
Memulihkan file yang terenkripsi menggunakan fitur rollback.
4. Pemulihan Cepat
Fitur rollback SentinelOne memungkinkan pengguna untuk mengembalikan sistem ke keadaan sebelum serangan dengan memanfaatkan snapshot file yang disimpan. Hal ini mengurangi dampak kerusakan, termasuk hilangnya data.
Studi Kasus: Keberhasilan SentinelOne
Kasus 1: Pencegahan Serangan Ryuk pada Rumah Sakit
Ryuk adalah ransomware yang sering menyerang sektor kesehatan. Dalam sebuah insiden, SentinelOne berhasil mendeteksi aktivitas abnormal pada jaringan rumah sakit. Platform ini memblokir skrip PowerShell yang mencoba menanam ransomware, kemudian mengisolasi perangkat terinfeksi. Akibatnya, rumah sakit tersebut tidak mengalami downtime.
Proses Pencegahan:
SentinelOne mendeteksi skrip yang mencurigakan.
Eksekusi file dihentikan sebelum ransomware dapat berjalan.
File-file penting tetap aman karena tidak sempat dienkripsi.
Kasus 2: Penanganan Ransomware REvil pada Perusahaan Manufaktur
Sebuah perusahaan manufaktur menjadi target ransomware REvil, yang dikenal karena menyerang jaringan besar. SentinelOne mendeteksi upaya eksekusi ransomware melalui file yang diunduh dari email phishing. Dengan menggunakan analisis berbasis AI, ransomware berhasil diblokir sebelum menyebar ke perangkat lain.
Hasil:
Serangan dihentikan dalam waktu kurang dari 30 detik.
Tidak ada perangkat atau file yang terkena dampak.
Operasi bisnis tetap berjalan normal.
Kasus 3: Serangan Maze pada Firma Hukum
Maze ransomware terkenal dengan metode eksfiltrasi data sebelum mengenkripsi file. Sebuah firma hukum melaporkan adanya aktivitas tidak biasa pada jaringan mereka. SentinelOne mendeteksi upaya akses tidak sah ke data klien dan segera mengisolasi perangkat yang disusupi, menghentikan serangan sebelum data dicuri.
Langkah SentinelOne:
Analisis perilaku mendeteksi aktivitas pengumpulan data.
Perangkat otomatis diisolasi dari jaringan.
Penyerang gagal mengenkripsi maupun mencuri data.
Kasus 4: Pemulihan dari Serangan WannaCry
Dalam sebuah percobaan serangan WannaCry pada lembaga pendidikan, SentinelOne memanfaatkan fitur rollback untuk memulihkan file yang sempat terinfeksi ransomware. Setelah menghentikan eksekusi ransomware, SentinelOne mengembalikan file ke kondisi semula tanpa memerlukan pemulihan manual.
Keunggulan SentinelOne dalam Pencegahan Ransomware
Real-Time Protection: Respon cepat terhadap ancaman, seringkali dalam hitungan detik.
Analisis Berbasis AI: Kemampuan mendeteksi ancaman yang belum dikenal.
Otomatisasi Tinggi: Mengurangi beban tim IT melalui respons dan pemulihan otomatis.
Kompatibilitas: Dapat digunakan di berbagai platform, termasuk Windows, macOS, dan Linux.
Rollback Feature: Pemulihan data yang cepat dan efisien.
Baca juga : SentinelOne: Pengenalan Lengkap dan Solusi Keamanan Siber di Era Digital
Kesimpulan
SentinelOne merupakan solusi canggih dalam menghadapi ancaman ransomware. Dengan teknologi berbasis AI, platform ini mampu mendeteksi, mencegah, dan merespons ancaman secara otomatis, sehingga melindungi organisasi dari dampak destruktif ransomware. Contoh kasus yang dibahas menunjukkan keandalan SentinelOne dalam berbagai skenario, menjadikannya salah satu alat keamanan siber terdepan di dunia.
Investasi pada SentinelOne adalah langkah strategis untuk meningkatkan perlindungan jaringan dan menjaga kelangsungan bisnis Anda. Ingin bahas detail penggunaan SentinelOne diperusahaan atau organisasi anda dengan Leyun Asia sebagai Partner Resmi Sentinelone Indonesia ? Hubungi kami di form dibawah ini ya.