Ini dia 12 Penyebab Server dan Website Tidak Dapat Dapat Diakses  

Leyun Cloud Asia – Pernahkah Anda mengalami website yang tidak bisa diakses? Atau website Anda sendiri yang tiba-tiba down? Hal ini tentu membuat frustrasi, baik bagi pengguna maupun pemilik website. 

Tenang, jangan panik dulu! Penyebab website tidak bisa diakses tidak selalu rumit dan membutuhkan solusi mahal. Bisa jadi solusinya cukup sederhana dan mudah diatasi. 

Artikel ini akan membahas cara mengatasi website yang tidak bisa diakses beserta berbagai penyebabnya. Mari simak selengkapnya! 

Penyebab Website Tidak Bisa Diakses 

• Traffic Membludak (Viral Effect) 

Lonjakan traffic ini terjadi karena banyak pengunjung yang mengakses website Anda secara bersamaan. Hal ini bisa disebabkan oleh konten viral yang menarik perhatian banyak orang. 

Tenang, ada beberapa solusi yang bisa Anda lakukan adalah dengan menaikan kapasitas web hosting Anda, atau konsultasikan dengan penyedia layanan untuk memberikan penyelesaian dan solusi yang tepat untuk website anda, atau yang terakhir beralih ke menggunakan cloud computing.  Cloud computing menawarkan skalabilitas yang lebih tinggi sehingga Anda dapat dengan mudah meningkatkan kapasitas server saat dibutuhkan. 

• DDoS Attack 

DDoS (Distributed Denial of Service) merupakan serangan siber yang berbahaya. Serangan ini dilakukan dengan cara membanjiri server dengan lalu lintas palsu (fake traffic) secara terus menerus. Hal ini menyebabkan server kewalahan dan tidak mampu menangani traffic asli, sehingga website atau server yang ditargetkan menjadi down. 

• Koneksi Internet 

Periksa Kembali koneksi internet anda, jika tidak dapat membuka website. Jangan buru-buru menjudge bahwa websitemu bermasalah. Coba cek koneksi internet apakah dalam keadaan bagus atau tidak. Terkadang permasalahan cuaca buruk, perbaikan dari penyedia layanan internet juga mempengaruhi akses.  

• Domain Expired 

Dalam menjalankan website, menggunakan domain yang biasanya kamu beli saat pertama kali. Inilah yang menjalankan situs. Domain memiliki masa berlaku tersendiri sehingga kamu harus memperbaharuinya setiap kadaluarsa. 

• Adanya Masalah pada DNS 

DNS, atau Domain Name System, memiliki peran kunci dalam mengarahkan pengunjung ke server yang benar. Ketika ada masalah dalam konfigurasi DNS, pengunjung mungkin tidak dapat mencapai website Anda. Masalah DNS bisa berdampak besar pada keterjangkauan website dan mengakibatkan rasa frustrasi bagi pengguna. 

• Masalah Cache dan Cookie 

Problem lainnya, bisa jadi anda belum coba melakukan penghapusan cache dan cookie pada browser anda.Hal ini sering menjadi penyebab website tidak bisa terbuka pada android. 

• IP Akses Terblokir 

Salah satu problem kenapa website tidak terbuka adalah terlalu banyanya yang mengakses server, kemudian server disangka melakukan DDOS sehingga IP website Anda terblokir oleh firewall server, yang sebenarnya berfungsi untuk melindungi server Anda.  

• Website terkena hack dan Virus 

Serangan virus atau hacker bisa merusak atau bahkan mengambil alih server Anda. Dampaknya bisa merugikan, terutama jika data sensitif atau informasi pelanggan terpengaruh. Keamanan sistem Anda adalah hal yang penting untuk diperhatikan dalam pengelolaan server.  

• Domain Kadaluarsa 

Domain kadaluarsa merupakan salah satu penyebab kenapa website tidak dapat diakses, oleh karena itu cek Kembali domain pada website anda jika mengalami hal demikian.  

• File .htaccess mengalami kesalahan. 

File .htaccess merupakan file konfigurasi yang penting bagi website yang menggunakan server Apache. Periksa Kembali file .htaccess jika website anda tidak bisa dibuka. Yang biasanya file .htaccess membawa dampak fatal bagi website Anda seperti error 404 dan 500, loop direction dan website tidak dapat diakses. 

• Terjadi Bencana Alam 

Kondisi tidak terduga seperti bencana alam atau pemadaman listrik bisa membuat server down. Kondisi ini cukup rumit untuk diatasi dan sering kali memerlukan sumber daya cadangan atau rencana darurat yang kuat untuk menjaga server agar tetap beroperasi. Contohnya adalah menggunakan Deka Vault sebagai Cloud Backup dan Disaster Recovery supaya server tetap berjalan meski menghadapi kondisi yang berada di luar kendali ini. 

• Maintenance Server 

Maintenance server merupakan  penyebab yang paling umum, ketika server mengalami down. Maintenance server perlu dilakukan secara berkala untuk mengatasi masalah yang ada pada server, meningkatkan performa, penambahan fitur dan lain-lain.  

Namun, maintenance server seharunya dilakukan di luar jam produktif dengan durasi yang singkat, agar memudahkan aktivitas pengguna website tidak terlalu terganggu. 

Cara Cek Website yang Down 

Selain dari memahami dari penyebabnya. Kini Anda tidak perlu khawatir, Berikut ini tools untuk membantu memaskan server anda down atau tidak.  

Ada beberapa tools yang bisa membantu Anda untuk mengeceknya, lho! Berikut 5 tools yang bisa Anda coba: 

1. Isitdownrightnow.com 

Masukkan alamat website Anda, klik “CHECK”, dan tunggu hasilnya. Tools ini akan memberitahu Anda apakah website Anda down atau tidak. 

2. Downforeveryoneorjustme.com 

Sama dengan website sebelumnya, Penggunaannya cukup mudah, masukkan URL website pada kolom pencarian, dan tools ini akan memberitahu apakah website Anda down hanya untuk Anda atau semua orang. 

3. Isitdown.us 

Tampilan website ini memiliki UI yang sederhana dan klasik dibandingkan dengan tools lainnya, Pada website ini, Anda hanya perlu mengetikkan nama website yang ingin dicek pada kolom yang tersedia, kemudian klik “is it down?”dan tunggu hasilnya.  

4. Down.com 

Pilihan Tools lainnya untuk mengetahui server down yang bisa Anda coba adalah website down.com. Website dengan tampilan modern membuat website ini terlihat keren namun tetap user friendly dan mudah diopersikan. Caranya mudah dengan masukkan domain website Anda, tunggu beberapa saat, dan Anda akan mengetahui hasilnya. 

5. Site24x7.com 

Terakhir, Anda bisa kunjungi situs site24x7.com untuk mengetahui informasi terkait server yang sedang down. Masukkan URL website Anda dan pilih negara mana yang ingin Anda cek. Tools ini akan memberitahu Anda apakah website Anda down di negara tersebut. 

Tips Ampuh Mengatasi Serangan DDoS: Lindungi Website Anda! 

Serangan DDoS (Distributed Denial of Service) bagaikan mimpi buruk bagi pemilik website. Bayangkan website Anda down, pengguna kecewa, dan reputasi bisnis tercoreng. Tak heran, mengatasi serangan DDoS menjadi krusial. Berikut tips ampuh untuk melindungi website Anda: 

1. Perkuat Kapasitas Server 

Pastikan website Anda memiliki bandwidth yang memadai untuk menangani lonjakan traffic. Lakukan monitoring traffic untuk memahami pola traffic normal dan siapkan bandwidth ekstra untuk mengantisipasi serangan. 

2. Pantau Traffic Website 

Lakukan pengecekan aktivitas lalu lintas server secara rutin. Hal ini membantu Anda memahami tren traffic dan membedakan traffic normal dengan traffic tinggi yang mencurigakan. 

3. Manfaatkan Layanan Proteksi DDoS 

Gunakan layanan proteksi DDoS untuk melindungi website dan jaringan Anda. Banyak penyedia hosting dan cloud menyediakan layanan ini. 

4. Batasi Akses IP 

Buat daftar IP yang diizinkan mengakses server atau jaringan Anda. Hal ini membatasi akses dan mencegah pengunjung dari IP yang tidak dikenal. 

5. Optimalkan dengan CDN 

Content Delivery Network (CDN) membantu mendistribusikan traffic website ke server di seluruh dunia. CDN meningkatkan kemampuan website Anda menangani volume traffic besar dan meminimalisir risiko DDoS. 

6. Hindari Protokol Koneksi Terbuka 

Protokol seperti SNMP, DNS, dan NTP rentan disalahgunakan untuk serangan DDoS. Tutup semua port yang tidak diperlukan dan hanya izinkan koneksi yang aman. 

7. Gunakan Firewall Kuat 

Firewall yang kuat membantu mencegah serangan DDoS dengan memblokir lalu lintas mencurigakan dan melindungi jaringan dari malware. Pastikan firewall dikonfigurasi dengan benar dan selalu diperbarui. 

Ingatlah, pencegahan adalah kunci utama. Dengan menerapkan tips-tips di atas, website Anda akan lebih terlindungi dari serangan DDoS dan siap menghadapi lonjakan traffic.